Palembang, corongnews.com –
Untuk mempertanyakan kegiatan Optimalisasi SPAM Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (NUWSP) yang menggunakan anggaran sebesar Rp. 24.298.888.000,- Dewan Pimpinan Jaringan Anti Korupsi atau JAKOR mendatangi kantor Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Selatan lewat aksi demo pada Jumat (27/10/23).
Fadrianto TH, selaku koordinator aksi ketika dimintai keterangannya terkait aksi demo tersebut mengatakan bahwa aksi JAKOR kali ini diterima oleh pihak Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Selatan untuk beraudiensi dalam ruangan untuk menyampaikan aspirasi terkait adanya dugaan indikasi KKN pada kegiatan Optimalisasi SPAM Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (NUWSP) yang menggunakan anggaran sebesar Rp. 24.298.888.000,- yang dikerjakan oleh PT. Meraksa Raya.
Dalam audiensinya, Fadrianto TH menjelaskan bahwa berdasarkan data dan informasi yang didapat terkait pekerjaan tersebut diduga Mutu Beton tidak sesuai dan patut diduga Cor Beton tidak menggunakan Ready Mix serta diduga pekerjaan tidak sesuai Spek, KAK, RAB dan BQ.
“Kami dari organisasi JAKOR mempertanyakan paket kegiatan tersebut karena patut diduga terindikasi KKN. Maka dalam rangka Pencegahan Tindak Pidana KKN, kami meminta Kepada Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Selatan untuk menjelaskan serta mengawasi kegiatan tersebut,” ujar Fadrianto.
Selain itu, JAKOR juga meminta Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Selatan untuk memecat dan mengganti PPK dan PPTK kegiatan Optimalisasi SPAM Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (NUWSP) yang menggunakan anggaran Milyaran Rupiah.
“Kami pun berharap Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Selatan dapat mengevaluasi kinerja Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Sumsel karena patut diduga tidak optimal dalam menjalankan tugasnya,” harap Fadrianto.
Ditempat yang sama, Ahmad selaku Staf Administrasi dari Perwakilan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Selatan turut mengatakan bahwa dirinya akan segera menyampaikan apa yang sudah disampaikan oleh JAKOR tadi kepada pimpinan. (afan)
