Curug Leuwi Lieuk Sentul Bogor

Satu Lagi Curug yang patut untuk dikunjungi, Curug ini bernama Leuwi Lieuk. Terletak di daerah Sentul Bogor yang memang memiliki topografi dataran berbukit dan di kelilingi pegunungan, sehingga memiliki tempat-tempat yang terdapat Curugnya (Air terjun).

Saat ini banyak sekali Spot Curug di daerah Sentul Bogor, hampir setiap tahun akan ada lokasi Curug baru yang bisa dijadikan destinasi wisata kalian bersama teman dan keluarga. Jangan lewatkan Curug Leuwi Lieuk untuk dijadikan destinasi travelling kalian, karena memang di tempat ini kalian akan disajikan Curug yang Cantik dengan air yang jernih.

Lokasi Curug Luewi Lieuk, terletak di wilayah Curug Luewi Hejo yang lebih terkenal dibandingkan curug-curug lain lain di daerah Sentul Bogor. Curug Luewi Lieuk memiliki panorama aliran air yang memiliki beberapa jeram dan air jernih berwarna hijau tosca, disebut-sebut sebagai Green Canyon Bogor. 

Saya menggunakan sepeda motor dari Bekasi menuju Sentul, perjalanan bisa ditempuh melewati Raya Bogor, atau melewati Jalur Bantar Gebang Cileungsi. Setelah sampai Sentul kalian bisa mencari arah menuju Jungle Land Bogor, ini patokan yang paling mudah setelah itu kalian bisa belok kanan menuju jalan yang hanya cukup 2 mobil. Di awail perjalanan jalanan tidak terlalu sulit, tapi setelah sekitar 30 menit perjalanan kalian akan dihadapkan dengan jalan yang berbatu dan banyak lubang serta tanjakan yang cukup curam dan panjang. Saran saya jika kalian menggunakan mobil maka kalian harus memiliki supir yang berpengalaman dan jika kalian menggunakan motor pastikan fisik kalian prima dan mesin motor kalian dalam kondisi prima juga.

Terus ikuti jalan ini dan kalian menemukan poster dan tulisan Curug Leuwi Hejo, disinilah kalian akan masuk perumahan warga dan akan diarahkan menuju tempat parkir dan tiket masuk. Setelah itu perjalan akan ditempuh dengan jalan kaki, perhitungan saya sekitar 30 menit. Pastikan kalian memiliki alas kaki yang nyaman dan membawa bekal minuman dan makanan untuk perbekalan perjalanan. 

Pemandangan selama perjalanan cukup indah, dikelilingi pepohonan yang rimbun dan bukit-bukit yang menambah keindahan perjalanan kalian. Ada dua jalur yang berbeda di lokasi ini, yang pertama adalah jalur menuju Curug Leuwi Heji dan Curug Barong. Jika ingin ke Curug Luewi Lieuk maka kalian harus memilih jalur menanjak menuju Curug Barong, setelah kalian melewati curug Barong kalian akan menemukan jalan di arah kanan menuju Curug Luewi Lieuk. Jalur ini akan mengarahkan kalian menuju Sungai, untuk sampai ke Curug Luewi Lieuk kalian bisa memilih untuk melewati Sungai atau memutar melalui sebuah bukit dengan jalur yang menanjak.

Saya lebih memilih melewati sungai, karena memiliki jeram yang sepertinya menyegarkan untuk diarungi. Konsekuensinya adalah badan kalian akan basah, tapi tidak merugikan karena airnya adem dan menyegarkan. Jika kalian melewati aliran sungai kalian akan menemukan dimana Curug Leuwi Lieuk berada, Curugnya benar-benar berbelok tertutup suatu tebing dan tersembunyi sesuai dengan namanya (Lieuk = Menoleh). 

Airnya jernih berwarna hijau tosca, terlebih jika kalian datang setelah musim penghujan. Bermain air disini cukup aman asal jangan terlalu dekat dengan Curugnya, karena berbahaya kecuali jika kalian memiliki kemampuan berenang yang mumpuni. Kalian bisa sekedar berfoto dan bermain air menikmati jernihnya air atau bisa juga menikmati lompat dari tebing di sekitar Curug Luewi Lieuk untuk menikmati sensasi adrenalin, ada spot untuk jumping yang cukup aman untuk kalian coba jika kalian berani.

Jika kalian sudah puas bermain, ada beberapa warung warga setempat yang bisa dijadikan tempat singgah untuk beristirahat sambil menikmati pemandangan. Jajanan yang bisa dibeli antara lain Mie Instan, Gorengan, Sirup, Teh Manis dan lain sebagainya. Setelah itu jika kalian ingin ganti baju juga disediakan tempat disekitar warung tersebut.

Jalan-jalan satu-satunya untuk kembali ke tempat parkir adalah melalui jalan yang telah kita lewati tadi, cukup melelahkan memang tapi apa daya selain menikmati kelelahan kita menikmati jalur pulang menuju tempat parkir. Sepertinya paling baik ke lokasi ini adalah Pagi hari saat matahari belum terlalu panas, atau saat sore hari saat suhu mulai adem.

Harga tiket saat itu adalah Rp.10.000 perorang, Rp. 5.000 permotor dan Rp. 10.000 permobil. Cukup terjangkau menurut saya. Yang kurang dari lokasi ini adalah kurangnya arah jalan yang jelas, jadi saya sering bertanya dengan warga-warga sekitar di perjalanan, Juga kondisi jalan yang kurang baik menjadikan perjalanan sudah terasa melelahkan. Semoga infrastrukut jalan disini bisa menjadi masukan pemerintah agar ada perbaikan sehingga semakin banyak orang yang akan berkunjung ke lokasi ini.

Terima kasih semoga bermanfaat.