CorongNews.com – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang berhasil memperoleh peringkat tertinggi di antara Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) lainnya, dengan tingkat maturitas mencapai 3,04 pada penilaian maturitas Badan Layanan Umum (BLU) tahun 2022.
Untuk diketahui, maturitas BLU merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur sejauh mana suatu institusi pendidikan telah mencapai kematangan dalam pengelolaan keuangan, sumber daya manusia, sistem informasi, serta pelayanan.
Keberhasilan UIN Raden Fatah Palembang meraih tingkat maturitas 3,04 menegaskan komitmen mereka dalam menjaga kualitas dan efisiensi dalam berbagai aspek pengelolaan institusi.
Prof. Dr. Nyayu Khodijah, S.Ag., M.Si, Rektor UIN Raden Fatah Palembang, menyambut gembira prestasi ini dan mengucapkan syukur atas pencapaian yang telah diraih ini.
‘‘Alhamduliiah, UIN Raden Fatah tak henti-hentinya terus mendapatkan banyak prestasi yang membanggakan. Ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi seluruh civitas academica UIN Raden Fatah Palembang dalam meningkatkan kualitas layanan dan pengelolaan institusi,” ujar Prof. Nyayu pada Kamis, (29/02/24)
Rektor juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pencapaian ini, dengan memperoleh peringkat tertinggi di antara PTKIN lainnya, UIN Raden Fatah Palembang telah menegaskan posisinya sebagai salah satu institusi pendidikan unggulan di Indonesia.
‘‘Prestasi ini akan menjadi dorongan bagi UIN Raden Fatah Palembang untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan kepada mahasiswa, dosen, dan karyawan. Capaian ini tidak hanya memperkuat reputasi UIN Raden Fatah Palembang di tingkat nasional, tetapi juga mengukuhkan komitmennya dalam memberikan pendidikan berkualitas dan mengelola institusi secara efisien,’’ ungkapnya.
Prof. Nyayu Khodijah juga beraharap prestasi UIN Raden Fatah Palembang dalam penilaian maturitas BLU ini dapat memberikan inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk terus meningkatkan kualitas dan efisiensi dalam pengelolaan institusi, demi memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Indonesia.*
