Palembang Corong news. Com
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatra Selatan Dapil I melakukan Reses Tahap III Tahun 2023. Reses kali ini, diselenggarakan di Kecamatab Ilir Barat I, Ilir Barat II, Bukit Kecil, Gandus, Seberang Ulu I, Seberang Ulu II, Kertapati, Plaju, dan Jakabaring.
Turut hadir, Koordinator Reses Dapil Sumsel I Hj. R.A Anita Noeringhati, SH. MH (Partai Golkar), H. Chairul S Matdiah, SH., MH (Partai Demokrat), Prima Salam SH., MM (Partai Gerindra), Mgs Syaifu Padli ST (Partai PKS), H. Yudha Rinaldi (Partai PDI-P), Kartak Sas (PKB).
Hj. R.A Anita Noeringhati, SH. MH selaku Koordinator Reses Dapil Sumsel I mengatakan, hari ini pihaknya melaksanakan reses di Dapil Sumsel I tepatnya di PDAM Tirtamusi Palembang. Perusahaan daerah ini, semakin tahun semakin menunjukan trend naik.
Jelasnya, bahwa tahun ini menunjukan kemajuan yang sudah bagus. Pelayanan ditingkatkan lagi, apalagi tadi sudah dilihatkan hasil survei sudah bagus. Namun, masih ada kendala aliran air bersih untuk perumahan-perumahan belum rata dan aliran air bersih untuk daerah pinggiran juga belum terjangkau.
“Tadi saya sampaikan, apakah boleh PDAM ini menyambung tidak hanya di Kota Palembang. Namun, diperbatasan seperti yang kita tahu Banyuasin dan Palembang ini tidak dibatasi oleh apapun bisa dibilang menyatu sebetulnya. Tetapi, ada beberapa yang masih belum teraliri dan Insya Allah semuanya akan bisa tercover oleh PDAM,”katanya usai reses Rabu (18/10/2023).
Lanjutnya, seperti yang dirinya sampaikan bahwa ada kenaikan tarif per Oktober ini yakni 15%. Tadi sudah disampaikan bagaiamana kalau yang naik itu per cluster, yang 15% untuk rumah atau untuk masyarakat yang menengah ke atas itu saya rasa tidak begitu terasa. Namun, untuk masyarakat yang menengah ke bawah bisa disesuaikan, karena ini bisa dibilang subsidi silang.
“Karena apa, keuntungan dari PDAM tidak hanya dari sektor itu saja. Tetapi, kita juga harus tahu bahwa masyarakat saat ini, apalagi pasca pandemi itu sangat luar biasa. Sehingga tadi saya sampaikan semoga saja kenaikan PDAM untuk kelas menengah atau rumah sangat sederhana itu kalau perlu tidak perlu ada kenaikan,”ungkapnya.
Untuk itu, ia berpesan, kepada Pemerintah Kota Palembang sebagai Ibukota Provinsi Sumatera Selatan hendaknya juga bisa mengerti dan melihat kebutuhan masyarakat di level sampai ke bawah.
“Karena bagaimanapun juga, air itu sangat-sangat dibutuhkan di semua lini sehingga pemerataan air itu juga harus di betul-betul dijaga,”bebernya.
Ditempat yang sama, Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Musi Palembang, Andi Wijaya Adani menyampaikan, reses ini memang bagus apalagi anggota DPRD Provinsi Sumsel mensuport kita untuk meningkatkan pelayanan. Terutama di wilayah-wilayah perbatasan yang menjadi pasar tradisional untuk melakukan suatu investasi.
Untuk kedepannya, sambungnya, kita terus akan menambah lagi kapasitas kita agar pelayanan meningkat.
Sementara itu, saat ditanya terkait limbah, Andi menjelaskan bahwa sebagai kota metropolitan kita harus bisa mengelola limbah terutama limbah domistik, limbah-limbah dari sepsiteng, dapur dan kamar mandi.
“Dari limbah itu, akan kita masukan kedalam saluran-saluran, setelah itu dikelolah stasiun pompa dan akan dikelolah disana jika sudah layak maka akan kita kembalikan ke air sungai,” tutupnya (MR).
