Sedikit Cerita dari Pondok Saladah

Lanskap Pondok Saladah

Gunung Papandayan adalah tempat yang memiliki keindahan yang luar biasa, lanskap keindahan yang di sajikan oleh Gunung Papandayan menjadikan gunung ini menjadi destinasi wisata favorit para pendaki gunung terlebih para pendaki pemula.

Saat melakukan pendakian kalian akan bertemu kawah Gunung Papandayan yang masih aktif, setelah beberapa tanjakan dan turunan kalian akan menemukan Pondok Saladah. Kawasan tanah lapang yang dikelilingi pohon dan kebun-kebun bunga edelweis.

Ini adalah lokasi yang direkomendasikan pengurus Taman Nasional Gunung Papandayan untuk dijadikan camp area, karena tersedianya air bersih dan aman dari suhu esktrim.

Membangun tenda dekat pohon membuat tenda aman
dari terpaan angin kencang dan suhu dingin

Tentang Pondok Saladah

Camp Pondok Saladah merupakan areal padang rumpu yang memiliki luas sekitar 8 Hektar, terletak diketinggian 2.288 MDPL menjadikan suhu di tempat ini cukup dingin pada malam hari. Disini juga terdapat aliran sungai jernih yang bisa dijadikan sumber mata air untuk kebutuhan pendaki, Sungai ini bernama Cisaladah dan aliran air ini mengalir sepanjang tahun.

Pondok Salah dalam arti Bahasa Sunda adalah Tempat Menginap, sedangkan saladah memiliki arti Selada yang biasa dijadikan lalapan untuk makan. Tempat ini adalah pilihan favorit bagi para pendaki untuk membangun tenda, disamping memiliki tanah lapang yang luas juga memiliki kemudahakan mengakses air bersih untuk keperluan memasak dan lainnya.

Pohon-pohon yang tumbuh disini tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 2 meter dan cukup untuk melindungi tenda pendaki dari hembusan angina gunung yang dingin. Disamping itu pula disekitar Pondok Saladah banyak terdapat banyak sekali bunga edelweiss yang menjadi icon para pendaki, tolong jaga dan jangan rusak hal ini.

Fasilitas

Saat ini di Pondok Saladah memiliki kamar mandidan toilet yang bisa digunakan untuk para pendaki, mungkin ini adalah perkembangan yang dicanangkan oleh pengelola setempat. Jadi tidak perlu khawatir jika ingin buang air kecil dan besar, karena ada klosetnya, gayung dan tentu air bersihnya. Di Pondok Saladah juga terdapat Mushola untuk melakukan ibadah shalat, juga tentu ada tempat wudhunya dekat dengan toilet.

Bunga Edelweis yang belum mekar, diguyur embun.

Cara Menuju Pondok Saladah

Jalurnya tidak terlalu sulit dan tidak juga terlampau jauh berjalan selama berjam-jam, anak-anak juga bisa sampai ke lokasi ini dengan perjuangan sedikit dan medan pendakian relative aman dan jelas. Dari Camp David kalian bisa melewati jalan beraspal yang saat ini rusak, terus berjalan sampai melintasi kawah dengan track tangga berbatu dan tanah. Direkomendasikan ketika melewati kawah ini kalian harus menggunakan masker supaya aman dan nyaman saat bernafas.

Ikuti terus jalan sampai kalian mengelilingi lereng gunung, setelah ini kalian akan dihadapkan turunan yang curam menuju lembah dan sungai kecil lalu menanjak kembali untuk sampai ke jalur besar pendakian. Track ini terhitung baru karena track sebenernya terpotong karena letusan Gunung Papandayan. Dari sini track tidak terlalu berat hanya terus selusuri jalan melewati hutan-hutan dan kalian akan bertemu dengan tanah lapang, disinilah kalian akan melihat tenda-tenda para pendaki mendirikan camp mereka.

Daun Pakis muda yang juga di selimuti embun

PondokSaladah sangat direkomendasikan untuk kalian yang suka kegiatan alam bebas, sekedar berkumpul membangun tenda dan menikmati alam adalah kegiatan yang sangat seru untuk dilakukan. Bersama keluarga, teman-teman dan sanak saudara berkumpul bersama menikmati alam di tempat ini sangat direkomendasikan, terlebih perjalanan tidak terlampau lama dan cenderung mudah.