Palembang, corongnews.com
Berdasarkan informasi dari pihak Syahbandar Palembang bahwa telah tenggelamnya Kapal KM. Lombok Taruna 3 di Selatan Pulau Maspari Kab. Ogan Komering ilir Prov. Sumatera Selatan, Senin (08/07/24).
KM 3 lombok Taruna, mengalami kecelakaan pada saat berlayar dari Tanjung Priok dengan tujuan Palembang di posisi 03° 47.08 S/106°.368 E pada hari Sabtu Pukul 08.21.LT (06/7/2024).
Kronologis Kejadian :
Pada hari Senin, tanggal 01 Juli 2024 sekira pukul 19.30 Wib KM. Lombok Taruna 2 bertolak dari Tanjung Ketapang menuju Laut Jawa untuk mencari Kepiting. Kemudian pada hari juma’t tanggal 05 juli 2024 sekira pukul 19.30 Wib terjadi cuaca buruk, hujan deras gelombang kuat dan badai sehingga mengganggu pandangan Kapten Kapal KM. Lombom Taruna 2, kemudian pada pukul 20.00 Wib Kapal KM. Lombok Taruna 2 di tabrak oleh kapal Jenis Kargo( tidak diketahui Merk Kapal) sehingga mengakibatkan Kapal KM. Lombok Taruna 2 tenggelam.
Akibat kejadian tersebut para awak kapal terjun ke laut dan terombang ambing di laut dengan berpegangan menggunakan tutup Piber untuk bertahan di laut, kemudian pada hari Sabtu tanggal 06 Juli 2024 sekira pukul 08.00 Wib Kapal MV. Johan Fortune tujuan Jakarta-Palembang melintas dan melihat 4 orang terombang ambing di laut menggunakan tutup Piber kemudian Kapal MV. Johan Fortune menyelamatkan 4 orang tersebut dan langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Pihak Syahbandar Palembang.
Adapun Identitas Abk Kapal KM. Lombok Taruna :
1. Nama: Jelly (Kapten Kapal)
Tempat, tanggal lahir: Toboali, 15 September 2003. Pekerjan: Nelayan
Alamat: JL. Yos Sudarso desa Tanjung Ketapang Kec. Toboali.
2. Nama: Bondan (Abk)
Tempat, tanggal lahir: Pandeglang, 28 Juni 1990. Pekerjaan: Nelayan
Alamat: JL. Yos Sudarso desa Tanjung Ketapang Kec. Toboali.
3. Nama: Agus(Abk) Umur: 23 Tahun. Pekerjaan: Nelayan. Alamat: JL. Yos Sudarso desa Tanjung Ketapang Kec. Toboali.
4. Nama: Jaka(Abk). Umur: 25 Tahun. Pekerjaan: Nelayan. Alamat: JL. Yos Sudarso desa Tanjung Ketapang Kec. Toboali.
Perlu diketahui bahwa pada saat Kapal MV. Johan Fortune berlayar dari Tanjung Priok tujuan Palembang di seputaran selat Bangka, awak kapal menemukan 4 orang yang mengapung diduga nelayan dan keempat nelayan tersebut ada dumapal MV. Johan Fortune dalam keadaan aman.
Saat kejadian keempat awak kapal tersebut dalam keadaan mengapung dilaut dan berteriak meminta pertolongan, mereka mengapung hanya menggunakan tutup Box tempat ikan hanya satu orang saja yang menggunakan life jacket. Disanalah Nahkoda mengolah gerak kapal untuk menolong mereka.
Keempat orang korban tersebut ditemukan dalam keadaan selamat dengan kondisi lemas dan tidak ditemukan luka-luka sedikitpun.
Lebih lanjut Kapal MV. Johan Fortune diperkirakan tiba di Bomm Baru sekitar pukul 18.00, dan dalam perkiraan tiba di Bom Baru bersandar di Dermaga Petik Kemas pukul 23.00 wib. Keempat korban tersebut kini beristirahat setelah di beri pertolongan oleh kapal MV. Johan Fortune. (afan)
